
PT PLN (Persero) menyuplai kebutuhan listrik optimal untuk ajang balap Formula E, di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC). Event internasional ini akan berlangsung pada 3 – 4 Juni 2023.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, pihaknya berkomitmen penuh untuk turut menyukseskan ajang Formula E. Hal ini membuktikan kemampuan perseroan dalam memasok listrik untuk kegiatan berskala besar dengan menerapkan standar zero downtime atau bebas flicker.
“PLN selalu siap mendukung event-event berskala nasional dan internasional dengan kecukupan listrik dan tidak terputus,” kata Darmawan dalam siaran pers, Senin (5/6). Beberapa contoh event besar yang dimaksud adalah KTT G20 di Bali, KTT ASEAN di Labuan Bajo, dan MotoGP di Mandalika.
Total daya listrik yang disalurkan PLN pada balapan Formula E mencapai 3.876 kilo Volt Ampere (kVA). Pasokan selama acara berlangsung stabil, didukung oleh enam subsistem dengan total kapasitas 8.848 Megawatt (MW).
“Dengan kondisi tersebut, selain Formula E 2023, suplai listrik yang kami operasikan juga dapat memenuhi kebutuhan event-event besar di Jakarta,” ujar Darmawan.
Sementara itu, Doddy B. Pangaribuan selaku General Manager Unit Utama PLN Distribusi Jakarta Raya menjelaskan secara teknis PLN mengoperasikan tiga Uninterruptible Power Supply (UPS). masing-masing 500 kiloVolt Ampere (kVA).
Ada pula tiga Mobile Gardu Induk (UGB) masing-masing 1.000 kVA, dua UGB masing-masing 630 kVA, dan satu UGB masing-masing 400 kVA. PLN juga menerjunkan 52 personel khusus yang siaga untuk memastikan kehandalan pasokan listrik selama perlombaan.
“Untuk memudahkan mobilisasi, kami melengkapi mereka dengan tiga unit motor listrik,” kata Doddy.
PLN mengucapkan terima kasih kepada banyak pihak yang telah berkerjasama dalam membantu perusahaan menyiapkan seluruh infrastruktur kelistrikan pada ajang balap internasional Formula E 2023.
“Termasuk dukungan masyarakat yang membuat acara bergengsi ini berjalan lancar dan meriah,” tambah Doddy.